Perekonomian Indonesia di Era Digital
Perkembangan Dunia Digital di Indonesia menjadi salah satu pengaruh pergerakan Ekonomoi Indonesia menjadi semakin mandiri dan bergerak secara masif.
Salah satu contohnya, kita sendiri sekarang lebih suka membeli sesuatu melalui aplikasi, transfer by online, dan barang fisik yang diantar sampai ke rumah.
Tentu sekarang menjadi sebuah gaya hidup baru, ketika orang sudah dengan percaya dirinya menjajakan barang dagangannya di internet.
Perlu kita apresiasi kepada orang orang yang saat ini perjuang menhidupi dirinya dan keluarganya dari berjualan online.
Berbicara ekonomi berarti bicara mengenai kebutuhan masyarakat pada umumnya. Karena memang sektor perekonomian menjadi lahan harus terus dijaga dan dirawat sesama. Bila ekosistemnya hancur. Tentu semuanya akan berdampak.
Internet Mengubah Mata Dunia
Ya, sekarang kita sudah saling terhubung antara negara satu dengan negara lainnya. Sehingga kehadiran internet di tengah kehidupan sangatlah memberikan manfaat yang nyata bagi penggunanya. Begitu juga mereka yang menjemptu rezekinya melalu internet.
Fakta Data Statistik yang diriset oleh APJII yang mencengangkan bahwa pengguna media sosial tertinggi diraih oleh facebook yakni 71,4 juta, diikuti oleh Instagram 19,9 juta, dan diposisi ketiga ada youtube dengan 11,5 juta.
Sumber APJII |
Tentu angka ini tdak boleh kita abaikan begitu saja, mengingat perkembangan teknologi di indonesia menjadi sangat cepat dan mudah diakses oleh siapa pun.
Provier pun banyak yang belomba lomba untuk bisa meraih hati calon pelangganaanya dengan berbagi macam promosi.
Sumber: DataBoks.co.id |
Dengan kehadiran teknologi yang mengubah wajah dunia, tepatnya di indonesia. Tentu ini sebuah lampu hijau bagi pemerintah untuk bisa memudahkan mereka UMKM yang belum go digital dan yang belum diurus perizinannya.
Sekarang juga masyarakat lebih dekat dengan aplikasi dan internet. Dimana mereka lebih sering mengakses internet ketimbang berinteraksi dengan rekan sesama. Karena memang internet itu sendiri memeberikan sensasi tersendiri.
Peluang Terus Ada
Bila Anda saat ini belum memulai usaha di dunia online, jangan khawatir, karena saat ini Statistik Indonesia98,6% sudah melek online untuk melakukan transaksi online. Hanya saja ceruk pasar seperti apa yang akan kita bidiik untuk usaha online kita.
Sumber: APJII |
Dikutip dari Kataboks bahwa buku, msuik, film, dan video games, menjadi sasaran para pembeli online, disusul pakaian juga alat kesehatan dan perobatan.
Kita bisa kenali indonesia saat ini dengan data, apa lagi disajikan dengan mudah dianalisa dan dibaca. Dimana lagi kalau buka di katadata.
Sumber: DataBoks.co.id |
Inilah data orang yang paling suka membeli di toko online
Anda bisa masuk ke ceruk pasar (niche) Buku, Pakaian, atau Kesehatan.
Jangan berpikir kehabisan market, ingat, setiap masalah pasti ada solusi. Ketika Anda memutuskan untuk memlih ceruk pasar pakaian, pastinya anda selalu punya alasan dan diferesiasi kenapa Anda mengambil ceruk pasar tersebut.
Baik, saya ambil case dari perusahaan Skin Solution. Karena produk masuk dikategori kesehatan lebih spesifiknya kecantikan.
Saya menerima data penjualan dari Hedtutu Skin Solution bahwa tingkat closing yang paling tinggi adalah di instagram dengan angka 61%, karena memang di instagram itu sangat konsumtif. Dimana mereka yang hadir di instagram adalah kalangan kelas menengah ke atas.
Dan tidak tanggung tanggung perusahaan ini meraup omzet puluhan hingga ratusan juga setiap bulannya dari penjualan online. Bagaimana? Apa anda masih tetap menunda untuk juala online?
Data Statistik sudah lengkap untuk menguatkan data. Bahwa masih banyak lahan basah yang perlu Anda garap.
Inilah indonesia dengan wajah barunya, yakni online shop menjadi sebuah gaya hidup baru, dimana masyarakat bisa mendapatkan penghasilan tambahan atau bahkan menjadi penghasilan utama.
Dan tentunya semua di bangun dengan landasan yang kokoh. Karena mba Tya sendiri owner dari Hedtutu. Memulainya dari bawah. Saya ingar persis ketika beliau menyampaikan seminarnya di hadapan kami para pebisnis online pemula.
Berangkat dari menjual produk orang lain, hingga sekarang memiliki beberapa karyawan dan 1 buah kantor.
Jadikan Indonesia dalam Angkaagar kita bisa memahami keadaan lebih absolut. Sekian.[]